Thursday, January 5, 2012

2 Bocah Tewas di Polres, 9 Polisi Diperiksa

2 Bocah Tewas di Polres, 9 Polisi Diperiksa

Sembilan anggota Polres Sijunjung menjalani proses pemeriksaan di Propam Polda Sumatera Barat terkait tewasnya dua anak laki-laki di polres setempat.

Menurut Kabid Humas Polda Sumbar AKBP D Sugiarto, pemeriksaan ini juga melibatkan Irwasda. "Jika berjalan normal, pemeriksaan sembilan anggota ini dalam satu bulan akan bisa diselesaikan," kata AKBP D Sugiarto pada VIVAnews.com, Kamis 5 Januari 2012.

Sugiarto menjelaskan, tidak tertutup kemungkinan pihak keluarga juga akan dimintai kesaksiannya terkait kematian kakak beradik G (17 tahun) dan Fs (14 tahun) di Polres Sijunjung. Hanya saja, ia belum memastikan kapan pemeriksaan terhadap pihak keluarga akan dilakukan.

Jika ditemukan adanya pelanggaran kode etik, kesembilan anggota tersebut akan dijatuhkan sanksi. Yang pasti, katanya, sembilan anggota Polres Sijunjung tersebut diperiksa atas dugaan kelalaian tewasnya dua anak laki-laki karena bunuh diri.

"Bila ditemukan ada tindak pidana, prosesnya akan diserahkan ke serse," tambah Sugiarto. Tewasnya dua kakak beradik ini dinilai janggal oleh pihak keluarga.

Dalam laporan yang disampaikan pihak keluarga ke LBH Padang, kedua anak ini diduga tewas akibat penganiayaan. "Dari fakta yang kita dapatkan begitu, kuat dugaan akibat penganiayaan," kata Kordiv Pembaruan Hukum LBH Padang Roni Saputra.

Dugaan ini, lanjutnya, muncul saat jenazah korban diterima keluarga pada 28 Desember 2011 pukul 21.00 WIB. Hidung Fs masih mengeluarkan darah segar. "Tanda-tanda gantung diri pada jasad korban juga tidak ditemukan, lidahnya tidak terjulur," ujar Roni.

G dan Fs ditahan terkait dugaan tindak pidana yang berbeda. G ditahan terkait dugaan kasus pencurian sepeda motor sedangkan Fs terkait dugaan pencurian kotak amal. Keduanya ditemukan tewas di tahanan Polres Sijunjung.

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright 2009 Kid Blog|Privacy Policy